Bak pepatah habis jatuh tertimpa tangga. Itulah yang terjadi pada seorang begal motor di Muara Enim Sumatera Selatan. Kasus begal motor memang sudah menjadi kerisauan warga hingga akhirnya kesabaran wargapun tak terbendung hingga main hakim sendiri.
Begal motor yang awalnya sudah berhasil menggondol sebuah motor Honda Beat dari tangan korbannya harus mengalami nasib apes karena motor yang dikendarainya mogok. Motor Yamaha Vixion tersebut akhirnya pun dibakar oleh warga. Tak berhenti hanya disitu saja, Warga juga sampai hati memotong tangan salah seorang begal hingga putus.
Menurut laporan dari pihak kepolisian, salah satu begal yang berhasil ditangkap warga kemudian dipotong tangan kanannya hingga putus itu merupakan warga Desa Tanjung, Tiga Kecamatan, Rantau Bayur, Kabupaten Musi Banyuasin. Untunglah polisi dari Reskrim Polsek Lebak langsung tanggap setelah mendapati laporan begal dan penghakiman oleh massa.
Salah satu begal berhasil lolos sementara satu begal lagi dalam kondisi terluka karena tangan kanannya putus dipotong oleh warga.
Ternyata salah satu begal yang berhasil lolos pun tak bisa memetik hasil kejahatannya membegal orang lain. Pasalnya motor Honda Beat yang sudah berhasil dibawanya ternyata mengalami pecah ban dan ditinggalkan begitu saja tak jauh dari TKP. Hingga kini motor dengan nomor polisi BG 4075 DAA diamankan oleh pihak kepolisian sebagai barang bukti.
Tindakan main hakim sendiri pada tahun lalu sempat terjadi pula di daerah Tangerang. Saat itu memang sedang marak kejahatan begal yang merampas motor saat tengah malam. Para begal-begal itu seolah tak kehabisan akal meskipun beberapa ada yang habis dipukuli hingga babak belur hingga meninggal dunia karena dibakar oleh massa yang beringas karena geram dengan kejahatan begal yang merajalela dan selalu melukai korbannya tanpa rasa iba.
Sumber: sindonews.com, pojoksatu.id, lintasterkini.com